IHSG di Presiksi di Zona Merah Kamis 16 September 2021






 Dalam perdagangan hari ini, Kamis, September 16, 2021 melemah baru. Meskipun JCI diharapkan berada di zona merah, investor dapat mencapai ketika memeriksa rekomendasi sekuritas yang dipilih dari serangkaian analis.


Diingat bahwa, IHSG ditutup di zona merah pada penutupan sesi pada hari Rabu (15/9). JCI mencatat 0,31% menjadi 6,110.22.

Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), keturunan paling masuk akal di sektor industri menjadi 0,90%. Setelah diikuti oleh bahan baku dan produk sektor keuangan masing-masing berkurang dari 0,76% dan 0,62%.


Analis ARTHA SEKURITAS di Indonesia Dennies Christoper Jordan mengamati gerakan JCI ditutup karena investor cenderung menunggu dan melihat karena kekhawatiran yang dipersempit. Di sisi lain, penurunan kasus harian Covid-19 di Indonesia menjadi salah satu pilar pergerakan saham saat ini.


Karena Dennies, perasaan masih mempengaruhi perdagangan, Kamis (16/16). Dia memperkirakan IHSG terus melemah dengan dukungan 6.098 hingga 6.086

"Secara teknis, gerakan ini masih cukup terbatas dan akan menguji dukungan yang kuat untuk MA50 dan diharapkan untuk rebound setelah," katanya dalam penyelidikan yang diterima oleh kontan.co.id, Rabu (15/9).


Untuk bagiannya, Direktur Jenderal PT Indosury  nilai William Surya Wijaya juga prediksi gerakan JCI saat ini masih akan melemah. Hingga saat ini, IHSG tampaknya berada dalam fase konsolidasi jangka panjang karena kurangnya kepercayaan yang dapat mengangkat peningkatan JCI.


"Sementara entitas modal belum tumbuh secara signifikan, ini adalah tantangan untuk dapat mempromosikan peningkatan IHSG"

Next Post Previous Post